Cara Mencari Produk yang Tepat untuk Dijual

Cara Mencari Produk yang Tepat untuk Dijual dalam 3 Langkah Praktis


mencari-produk-untuk-dijual

Artikel ini ditulis oleh Darmawan dari PanduanIM, blog yang membahas seputar strategi pemasaran dan bisnis online.
Ini adalah langkah paling awal dalam memulai usaha. Tapi anehnya dalam tahap inilah sebagian besar orang yang ingin berbisnis jadi buntu dan kemudian memutuskan untuk batal. Artinya, belum mulai tapi sudah gagal.
Menentukan produk memang tidak sesederhana itu, ada 3 hal yang harus anda pertimbangkan:
  1. Produk apa yang ingin dijual
  2. Apakah produk tersebut bisa terjual
  3. Dimana mencari supplier-nya
Padahal nantinya ketika produk sudah ditentukan, anda akan menyadari bahwa memulai bisnis itu tidak sesulit kata orang. Asalkan sudah ada barang (atau jasa/layanan) yang akan dijual.
Jadi sebetulnya inilah langkah paling penting dalam memulai bisnis.
Melalui artikel ini, anda akan mempelajari bagaimana menentukan produk yang terbaik bagi anda, profitable untuk dijual, serta langkah-langkah untuk mendapatkan produk tersebut. Dalam 5 menit ke depan anda akan siap memulai usaha sendiri.

Ciri-ciri produk yang tepat untuk pemula

Saya rasa orang yang membaca artikel ini pastinya pemula dalam berbisnis, alias belum punya pengalaman sama sekali. Dengan asumsi tersebut, mari kita bahas dulu ciri-ciri produk yang tepat untuk pemula.
Ini karena tidak semua jenis produk mampu dijual oleh semua kalangan.
Yang lebih penting lagi, bahkan produk yang sepertinya sederhana pun bisa jadi justru membuat repot. Maka dari itu, pastikan anda menggunakan pedoman ini ketika memilih produk.
Berikut ciri-cirinya:
  1. Ukurannya tidak terlalu besar dan beratnya di bawah 3 kg. Dengan begitu, anda tidak perlu repot melakukan penyimpanan dan pengiriman. Produk digital termasuk dalam kategori yang bagus untuk pemula.
  2. Harganya antara Rp 70 ribu hingga Rp 3 juta. Harga yang terlalu rendah akan menyulitkan, karena anda perlu menjual banyak untuk mendapatkan keuntungan tinggi. Sedangkan produk harga tinggi akan membutuhkan orang yang berpengalaman.
  3. Spesifik untuk kalangan tertentu. Misalnya kalau anda menjual makanan, tentukan target pasar tertentu misalnya anak kuliahan atau pekerja kantoran, dll. Dengan demikian, penjualan nantinya akan jadi lebih efektif.
  4. Tidak dijual di mini-market dan swalayan. Orang lain tidak akan membeli dari anda apabila mereka bisa menemukan produk tersebut di tempat yang lebih terpercaya seperti swalayan.
  5. Bukan produk KW. Kalau anda ingin jadi penjual kecil-kecilan, menjual produk KW atau tiruan mungkin tidak masalah. Tapi kalau anda bercita-cita lebih tinggi, sebaiknya dihindari. Dalam jangka panjang akan menyusahkan diri sendiri.
Satu tambahan lagi, kalau anda ingin berjualan online sebaiknya produknya bukan pecah belah. Karena selain sulit untuk dikirim, anda akan repot berhadapan dengan komplain pembeli apabila terjadi kerusakan dalam pengiriman.
Tapi semua pedoman di atas hanya untuk pemula. Untuk anda sudah berpengalaman, silahkan diabaikan.
Setelah memahami ciri-ciri produk yang bagus, mari kita tentukan produk apa yang tepat untuk anda.

Langkah-langkah mencari produk untuk dijual

Berbicara tentang mencari produk, ada 2 hal yang biasanya terpikir. Pertama, mencari produk yang tepat bagi anda. Kedua, mencari supplier untuk produk tersebut.
Tapi ternyata ada 1 tahapan lagi yang sering terlupakan. Yaitu melakukan analisa apakah produk tersebut akan mampu terjual atau tidak, apakah ada yang akan membeli produk tersebut atau tidak.
Ini tidak masalah kalau anda menjual produk yang sudah pasti peminatnya, misalnya laptop, HP, dan sejenisnya. Sedangkan untuk anda yang menjual produk baru yang berbeda dari apa yang sudah ada, tahap ini wajib.
Saya pribadi sangat sering mendapatkan email pertanyaan seperti ini: “Bagaimana caranya supaya produk saya laris terjual? Saya sudah melakukan berbagai cara, tapi penjualan masih sepi.”
Padahal ternyata produk yang dijual tidak menarik.
Kalau produk yang dijual salah, usaha apapun yang anda lakukan untuk meningkatkan penjualan akan gagal. Maka dari itu, lebih baik kita kritis di awal daripada sudah terlanjur jalan tapi akhirnya gulung tikar. Dalam prakteknya, banyak yang seperti itu.
Karena itu, ikuti panduan berikut ini langkah-demi-langkah.

Langkah 1 – Mendapatkan ide produk

Biasanya ada 2 tipe orang:
  1. Orang yang langsung tahu apa yang ingin mereka jual
  2. Orang yang tidak tahu apa yang dijual, meskipun sudah berpikir keras
Tipe pertama biasanya karena mereka menjual produk yang sesuai dengan passion-nya. Misalnya orang yang hobi fotografi menjual kamera dan aksesorisnya, atau yang antusias dengan fashion menjual pakaian.
Tipe kedua, karena mereka tidak punya passion. Atau karena hobinya tidak punya nilai jual.
Memang passion dan hobi itu solusi yang paling praktis dalam berbisnis. Meskipun begitu, saya paham bahwa tidak semua orang punya passion yang bisa dijual.
Karena itu, untuk menentukan produk silahkan ambil selembar kertas dan pulpen. Kemudian jawab pertanyaan-pertanyaan ini:
  1. Apa permasalahan terbesar yang anda atau orang di sekitar anda alami saat ini? Adakah produk yang bisa menjadi solusinya?
  2. Apa passion dari orang-orang di sekitar anda yang membuat anda kagum?
  3. Pelatihan apa yang pernah anda ikuti sewaktu sekolah, kuliah, atau setelah lulus?
  4. Apakah ada di antara teman-teman anda yang juga sedang berwirausaha? Apakah modelnya bisa ditiru?
  5. Apa tren yang sedang naik daun di lingkungan sekitar anda atau di luar negeri?
  6. Apa yang sering dibeli dari luar kota atau luar negeri oleh orang-orang di sekitar anda?
  7. Apa keahlian, kebiasaan, barang milik anda yang sering membuat kagum orang lain?
Saya tidak akan bisa menyediakan jawaban instan untuk anda. Andalah yang harus menemukan jawabannya sendiri, ketujuh pertanyaan ini hanya sebagai pancingan.
Ini karena pada akhirnya anda harus antusias dengan produk yang anda jual. Meskipun bukan merupakan passion, tapi orang yang sukses berjualan pasti antusias dengan produk mereka sendiri.
Jangan melanjutkan ke tahap kedua kalau anda belum menjawab ketujuh pertanyaan di atas.
Kalau sudah, silahkan lanjutkan.

Langkah 2 – Mengevaluasi kelayakan produk

Anda pasti pernah secara tidak sengaja melihat orang yang menjual produk yang tidak biasa, kemudian berpikir: “memangnya ada yang mau beli, ya?”
Produk-produk yang seperti itu memang akhirnya jadi gagal total atau justru jadi booming. Dari sudut pandang orang ketiga, kita mungkin melihat idenya aneh. Tapi sebagai manusia, kita cenderung suka menganggap ide yang kita miliki itu bagus…meskipun mungkin pada kenyataannya tidak demikian.
Inilah yang terjadi ketika anda menentukan produk.
Kita, sebagai orang yang punya ide, tidak merasa aneh dengan ide kita. Padahal dari sudut pandang orang lain sebetulnya jenis produk yang anda jual itu aneh. Ini terjadi karena si pemilik ide jatuh cinta dengan idenya, sehingga jadi buta dengan pendapat orang lain.
Kalau anda tidak berhati-hati, ini bisa jadi penyebab kegagalan berbisnis.
Lebih baik kita sadar di awal apabila produk tersebut tidak layak dijual daripada sudah terlanjur jalan. Akan buang-buang waktu dan biaya.
Ada 3 cara untuk melakukan evaluasi.
Pertama, dengan bertanya langsung dengan kenalan anda.
Cari beberapa orang dari keluarga dan teman dekat anda yang kira-kira akan tertarik dengan ide produk anda. Tanyakan apakah mereka mau mengeluarkan uang untuk membeli produk tersebut.
Ingat, jangan tanyakan apakah ada yang mau beli. Tanyakan apakah mereka mau beli.
Yang lebih mudah lagi, post ke Facebook atau Twitter.
Itu cara pertama. Ada 1 langkah tambahan yang harus dilakukan apabila anda ingin menjual produk tersebut secara online:
Cara kedua, lihat di toko-toko online.
Buka beberapa situs pasar online seperti OLX, Tokopedia, Berniaga, BukaLapak, dan lain-lain. Atau bisa juga dengan Google. Kemudian lakukan pencarian untuk jenis produk yang ingin anda jual.
Apakah ada yang berhasil menjual produk tersebut secara online?
Kalau tidak, maka anda harus berhati-hati. Bisa jadi jenis produk tersebut memang tidak mampu terjual secara online karena alasan tertentu.
Contohnya produk keripik atau makanan kering lainnya. Ketika dijual secara offline akan laku keras, tapi ketika dijual online tidak ada yang beli.
Ketiga, dengan melihat tren pasarnya.
Tidak semua produk yang laku terjual hari ini bisa tetap laku tahun depan, bulan depan, atau minggu depan. Kalau anda ingin membangun bisnis untuk jangka panjang, maka anda harus memilih produk yang akan tetap populer dalam jangka panjang.
Meskipun kedengarannya menyeramkan, tapi tahap ketiga ini sangat mudah.
Caranya, buka Google Trends kemudian masukkan jenis produk yang ingin anda jual. Lihat grafik trennya.
Contoh grafik tren yang bagus seperti ini:
grafik tren pasar baik
Grafiknya naik terus seiring waktu. Meskipun perlahan tapi kita bisa melihat bahwa orang-orang semakin tertarik dengan produk ini.
Sebaliknya, ini contoh tren yang buruk:
grafik tren pasar buruk
Lihat bagaimana tren produk ini naik dalam waktu singkat. Biasanya dipengaruhi oleh media dan artis. Tapi kemudian karena trennya habis maka popularitasnya anjlok.

Langkah 3 – Mencari supplier untuk produk tersebut

Tergantung produk yang ingin dijual, anda bisa jadi butuh supplier barang jadi atau bahan baku. Kalau yang kedua, anda juga mungkin akan membutuhkan manufaktur untuk mengolah bahan baku menjadi bahan jadi. Tergantung, tapi cara mencarinya tidak jauh berbeda.
Sama seperti langkah pertama, saya tidak bisa memberikan arahan yang 100% jelas karena tergantung dari produk, lokasi, harga, dan kualitas yang anda inginkan.
Inilah beberapa cara untuk mencari supplier produk anda.
Pertama, search di Google.
Buka Google kemudian gunakan kata kunci berikut:
  • Supplier [jenis produk]
  • Dropship [jenis produk]
  • Distributor [jenis produk]
  • Grosir [jenis produk]
  • Produsen [jenis produk]
Contohnya: grosir kaos polos.
Yang perlu diingat, anda harus berhati-hati memilih supplier secara online. Pastikan anda sendiri sudah mencoba produknya untuk memastikan kualitasnya.
Supplier-supplier terbaik belum tentu muncul di halaman pertama. Kunjungi sampai halaman 5-10 untuk memastikan bahwa anda menemukan supplier terbaik.
Kedua, cari di sekitar tempat tinggal anda.
Sebetulnya, cara tradisional ini jauh lebih baik daripada mencari secara online. Alasannya karena sebagian besar supplier tidak/belum menggunakan internet untuk menjual produk.
Luangkan waktu sehari atau dua hari untuk berkeliling kota. Kalau anda belum pernah melakukan ini, anda bakal kaget melihat banyaknya jumlah supplier produk di kota anda sendiri.
Untuk efisiensi, tanya ke kenalan anda lokasi-lokasi supplier terdekat.
Ketiga, browsing di pasar online.
Selain Google, cara terbaik untuk mencari supplier adalah dengan mengunjungi pasar online seperti OLX, Tokopedia, dan lain-lain.
Sama seperti para penjual, supplier pada umumnya juga menggunakan media seperti ini untuk menjangkau para penjual.
Selain marketplace yang sudah disebutkan, ada juga website yang menyediakan produk-produk untuk dijual.
Keempat, import dari China.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa di China biaya produksi produk jauh lebih murah daripada di Indonesia. Maka dari itulah banyak penjual di Indonesia yang mendatangkan produk langsung dari China.
Bahkan para supplier pun banyak yang meng-import dari China.
Salah satu situs terbesar untuk mendapatkan supplier produk adalah Alibaba. Fungsi dari website ini memang sebagai marketplace bagi para supplier ke distributor.
Import barang dari China juga tidak sesulit kata orang. Asalkan produk yang anda jual sesuai dengan ciri-ciri di atas tadi, mestinya tidak akan ada masalah.
Selain keempat langkah di atas, ada satu alternatif lagi yaitu membuat produk digital. Bisa dalam bentuk produk informasi seperti ebook, video tutorial, dan artikel panduan. Atau bisa juga dalam bentuk software/apps. Untuk belajar membuat produk digital sendiri, silahkan ikuti panduan bisnis online ini.

Langkah 4 – Saatnya mulai berjualan!

Selamat, langkah tersulit dalam memulai bisnis sudah anda lewati. Sekarang saatnya mulai berjualan.
Tergantung jenis produknya, kemungkinan cara termudah bagi pemula untuk mulai berjualan adalah melalui internet. Dengan memanfaatkan media online, anda tidak perlu membuka toko fisik sehingga biaya awalnya bisa ditekan.
Selain itu, membuat website untuk berjualan bukan berarti anda tidak bisa digunakan untuk menjual secara offline. Justru website anda bisa dimanfaatkan meningkatkan jangkauan penjualan.
Sumber : Startupbisnis

5 Hobbi Yang Dapat Membuatmu Pintar

Rata-rata manusia hanya menggunakan 10% dari kapasitas otaknya” itu adalah salah satu miskonsepsi terbesar dalam biologi, khususnya tentang otak
Untuk membuatnya lebih pintar, semua yang perlu Anda lakukan adalah sering berlatih dan berlatih semua hal yang bersifat intelektual, seperti membaca, menulis, mendengarkan.
Studi menunjukkan bahwa secara teratur berolahraga pikiran kita dengan rangsangan baru yang menantang – bukan berjam-jam meningkatkan IQ. Itu benar. Ketika Anda belajar sesuatu yang baru, anda menumbuhkan kecerdasan otak anda.
Percaya atau tidak ternyata, bermain game tidak hanya menyenangkan dan membuat kecanduan! Bermain game juga bisa memberikan manfaat yang baik bagi otak manusia terutama untuk meningkatkan kemampuan kognitif anda.
Hal ini telah diteliti secara ilmiah dan dipublikasikan dalam Policy Insights from the Behavioral and Brain SciencesVideo games yang terdiri dari pengaturan navigasi 3-D yang rumit, mengutamakan target yang bergerak sangat cepat, termasuk banyak ‘kekacauan’ dan kebisingan didalamnya yang membuat pemain sangat fokus dan memberikan perhatian mendalam; adalah contoh game yang sangat bagus untuk kemampuan kongnitif manusia.
Bermain video game membuat otak manusia bekerja lebih keras karena video game membutuhkan strategi-strategi rumit dan formasi memori tertentu yang baik untuk kemampuan motorik otak.
Penelitian yang dilaksanakan oleh Max Planck Institute for Human Development dan Charité University Medicine St. Hedwig-Krankenhaus menunjukkan bahwa ada relasi positif antara bermain video game dengan terapi penyembuhan gangguan kejiwaan.
berikut ini adalah Infographic kegiatan yang dapat membantu meningkatkan kecerdasan otak,

 
  
 

Jurus Akuntansi Yang Powerfull

Akuntansi itu buat sebagian orang sangat membosankan, namun anda harus paham dalam hidup akuntansi itu digunakan setiap hari.. Pernahkah anda mengalami belanja di toko dan diberikan struk belanja, nah itu anda sudah melakukan akuntansi..
Secara umum akuntansi itu pasti terjadi di dua sisi yaitu pembeli dan penjual, tinggal anda memposisikan yang mana? Jika anda sebagai pembeli akuntansi mungkin ga akan dianggap terutama khusus bagi anda adalah konsumen. Namun jika anda adalah pembeli dengan tujuan untuk produksi maka akuntansi akan dibutuhkan.

Lalu jurus akuntansi yang bagaimana yang cocok untuk bisnis anda?


Ibarat seorang yang jago kungfu anda akan mengetahui jurus-jurus yang cocok untuk menjalankan bisnis anda sesuai dengan kaidah akuntansi setelah memiliki pengalaman..
Inti dari kungfu adalah ketenangan, inti dari bisnis adalah profit

Jurus dalam akuntansi

Jurus Produk (inventory, purchase)


Produk adalah hal yang wajib anda miliki apa pun bisnisnya, anda harus punya produk.. Produk itu dapat berupa barang atau jasa, makanya ini adalah jurus pertama yang paling penting di dalam akuntansi.
Penentuan produk akan membuat anda memiliki pasar yang anda tentukan, memiliki produk anda akan memperhitungkan profit yang ingin dicapai.. Menentukan produk anda akan menentukan komponen pendukung produk tersebut. Setelah anda menentukan keseluruhan komposisi produk tersebut maka anda dapat menentukan harga jual dari produk yang anda miliki.

Jurus Pemasaran (selling)


Jurus kedua adalah pasar dimana anda akan menjual produk anda, berbagai teknik penjualan yang anda miliki tentu akan mempengaruhi seberapa baik produk anda terjual. Namun kualitas produk yang baik tentu akan mempermudah anda dalam menjual. Setiap penjual harus mengerti bagaimana merayu calon pelanggannya, namun wajib diingat penjualan dengan produk yang kurang berkualitas hanya akan membawa penderitaan.
Pada saat proses penjualan telah berhasil maka anda hanya tinggal menunggu saja dan pembeli pun akan hadir dengan sendirinya.

Jurus management (Asset)


Dalam bisnis pun anda harus melakukan berbagai pertimbangan management, pengelolaan karyawan pun akan menjadi sangat penting, jangan sampai fokus di produk dan pemasaran anda sampai lupa di pengelolaan sumber daya manusia.
Kebutuhan manusia adalah hidup dengan tenang, segala kebutuhan terpenuhi. Sebagai pemilik bisnis tentu anda harus berfikir bagaimana memberikan rewards kepada pekerja anda yang teladan dan membuat pekerja anda semakin semangat bekerja demi kemajuan bisnis anda

Jurus memanjakan konsumen


Konsumen adalah nafas anda dalam berbisnis, tanpa konsumen produk anda tidak akan ada artinya, manjakan konsumen dengan produk dan harga yang membuat mereka berfikir ulang untuk meninggalkan produk anda.
Harga tidak mesti selalu murah, kualitas produk akan mempengaruhi harga jual produk tersebut. Memanjakan konsumen tidak serta merta harus memberikan diskon, anda dapat memberikan pelayanan yang extra premium untuk produk anda yang dibeli oleh konsumen, sehingga konsumen merasa di manja oleh anda.
Pelanggan puas maka bisnis pun akan bahagia

Jurus Fokus (konsolidasi)


Anda harus fokus dalam pengembangan produk, buat varians dari produk yang anda miliki, buat keterhubungan dari satu produk dengan produk yang lain sehingga dapat menunjang bisnis anda secara keseluruhan.
Fokus akan menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi anda para pelaku bisnis, ketertarikan untuk mendapatkan profit cepat membuat anda lupa akan ketenangan.. Fokus akan menjadi jurus pamungkas dalam menjalankan bisnis anda.
Itu adalah beberapa jurus akuntansi yang powerfull, semoga jurus-jurus tersebut dapat membantu anda dalam mengembangkan bisnis anda.






INI LOH GUNANYA TEKNOLOGI UNTUK PERKEMBANGAN BISNIS ANDA

Tanpa Anda sadari teknologi telah membantu anda dalam menjalankan bisnis? Apakah dengan adanya penerapan teknology ini sangat membantu anda? Tak bisa kita pungkiri bahwa saat ini teknologi bukan hanya menjadi sebuah keinginan, melainkan menjadi bagian pokok dari kebutuhan pelaku bisnis UKM di Indonesia. Meningkatkan kualitas bisnis merupakan prioritas utama Anda sebagai seorang pebisnis. Karenanya, Anda membutuhkan dukungan teknologi agar bisnis Anda dapat berkembang pesat di tengah ramainya persaingan pasar.

Berikut Gunanya Teknology Untuk Bisnis Anda

Pertama, mempromosikan produk atau jasa. Melalui kemajuan teknologi di bidang media promosi, Anda dapat memperkenalkan produk atau jasa Anda ke berbagai daerah tanpa perlu membayar biaya tiket pesawat yang cukup mahal. Media promosi sendiri saat ini dibagi dua, yaitu media online dan media offline.

Media offline terdiri dari majalah, radio, televisi, billboard, brosur, spanduk, dan bentuk lainnya. Sedangkan media online terdiri dari berbagai macam situs sosial media seperti Facebook, Twitter, Instagram, atau media promosi online lain contohnya blog atau official website. Anda dapat mempromosikan produk atau jasa Anda melalui media-media tersebut. Masing-masing media memiliki kisaran harga yang berbeda, ada yang gratis ada pula yang berbayar.
Biasanya cara paling mudah untuk mempromosikan produk atau jasa Anda adalah melalui social media. Setiap sosial media menawarkan harga promosi yang relatif murah dibandingkan dengan media-media offline. Bahkan hanya dengan membuat akun gratisan di Facebook dan mengundang teman-teman Anda untuk ‘like’ akun tersebut, Anda telah menjadikan mereka sebagai pelanggan-pelanggan pertama Anda.

Kedua, membangun dan menjaga relasi bisnis. Kemajuan teknologi memungkinkan Anda melakukan komunikasi dan kerjasama jarak jauh dengan rekan bisnis, pelanggan, serta investor Anda. Dalam hal ini Anda dapat melakukan komunikasi lebih mudah melalui aplikasionline messenger seperti line, whatsapp, dan blackberry messenger. Bahkan sekarang Anda dapat berkomunikasi tatap muka lewat video call seperti skype atau melakukan meetingserta teleconference dengan mitra bisnis Anda.

Ketiga, mengontrol jalannya bisnis. Teknologi memberi Anda kesempatan untuk mengawasi bisnis Anda kapan pun dan dimana pun Anda berada. Saat di dalam kantor, Anda dapat mengendalikan pegawai Anda dengan menggunakan software untuk pengawas jaringan seperti Radmin. Dengan demikian, Anda dapat mengetahui kegiatan online pegawai Anda selama di kantor.

Mengendalikan perusahaan menjadi semakin mudah setiap harinya. Tidak hanya di kantor, Anda juga dapat melihat seluruh aktivitas perusahaan selama 24 jam dari jauh dengan aplikasi CCTV yang dapat diakses dari smartphone Anda. Tidak hanya mengontrol aktivitas perusahaan, Anda juga dapat mengontrol proses distribusi produk atau jasa Anda melalui GPS tracking.

Keempat, mengelola keuangan usaha. Pengelolaan keuangan perusahaan menjadi lebih mudah dengan bantuan teknologi. Jika dulu Anda membutuhkan waktu berjam-jam untuk membuat laporan keuangan secara manual di buku besar, maka sekarang Anda dapat dengan mudah membuat membuat laporan tersebut dengan microsoft office yang tersedia di komputer atau laptop. Anda juga dapat membuat dan mengakses laporan keuangan dengan software keuangan dan akuntansi offline maupun online.

Banyak software manajemen yang dapat digunakan untuk mengelola keuangan Anda. Contohnya, ada software Dokuku yang dapat membantu mengontrol jumlah hutang Anda sehingga Anda dapat lebih bijak mengatur keuangan Anda.

Kelima, menjaga keamanan data. Keamanan data perusahaan semakin terjamin dengan adanya teknologi. Data yang awalnya hanya berbentuk tulisan dan mudah rusak sekarang dapat disimpan dalam bentuk file softcopy dengan media usb, harddisk, laptop, atau komputer. Anda juga dapat mem-back up data dan menyimpannya di tempat-tempat berbeda untuk mengurangi risiko kehilangan data.

Selain menyimpan secara offline, Anda juga dapat menyimpan data Anda secara online dengan menggunakan cloud storage seperti google drive atau dropbox. Menyimpan data secara online dianggap lebih aman dan efektif karena risiko data terhapus atau dicuri orang sangat kecil. Hanya Anda yang tahu username, email, dan password akun Anda. Karena itu, Anda tidak perlu lagi khawatir akan kehilangan data.
Nah, semoga setelah membaca artikel ini Anda bisa mengetahui manfaat teknologi bagi bisnis Anda. Teknologi tidak hanya berperan besar dalam pengembangan bisnis Anda, tetapi juga memudahkan pelaku bisnis UKM untuk bisa mengendalikan bisnisnya kapan pun dan dimana pun mereka berada. Jadi, sudahkan Anda menggunakan teknologi dengan maksimal?

Aplikasi Kasir Android Dokuku Cocok Untuk Bisnis Franchise atau waralaba

Waralaba-Indonesia
Setiap pemilik bisnis tentunya ingin melihat bisnis yang dijalankan tumbuh menjadi perusahaan besar, salah satunya adalah dengan menggunakan konsep franchise atau waralaba. 

Menurut wikipedia Waralaba (bahasa Inggris: franchising; bahasa Perancis: franchise yang aslinya berarti hak atau kebebasan)[1] adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan.[2] Sedangkan menurut versi pemerintah Indonesia, waralaba adalah perikatan yang salah satu pihaknya diberikan hak memanfaatkan dan atau menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan dari ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan jasa.[3]
Sedangkan menurut Asosiasi Franchise Indonesia, yang dimaksud dengan waralaba ialah:
Suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir dengan pengwaralaba[4] (franchisor) yang memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.
Salah satu konsep waralaba yang pernah saya geluti adalah waralaba dari babarafi, dengan konsep investasi seperti dibawah ini
waralaba-babarafi
Babarafi Waralaba
-------------------------------------------------- Konsep Waralaba Babarafi--------------------------------------------
Dengan konsep investasi dibawah ini
  1. Investasi awal : 75.000.000
Pemasukan :
  1. Omset rata-rata/hari : 650.000
  2. Omset rata-rata perbulan : 19.500.000
Pengeluaran :
  1. Pemakaian Bahan Baku 55% : 10.725.000
  2. Biaya Usaha : 3.412.500
  3. Royalti : 600.000
  4. Total pengeluaran : 14.737.500
Keuntungan Bersih 24% : 19.500.000 - 14.737.500 = 4.762.500
Periode Balik Modal = 1.3 Tahun

Catatan :

  1. Masa Kerja sama selama 5 tahun
  2. untuk luar pulau dikenakan biaya ekspedisi outlet
  3. belum termasuk biaya survey dan opening di luar pulau.
-------------------------------------------------- Konsep Waralaba pecel lele lela------------------------------------

Bergabunglah menjadi pebisnis kuliner indonesia bersama lela!

Anda hanya perlu mempersiapkan :
  • Franchise fee senilai 100 Juta selama 5 tahun
  • Deposit fee 30 Juta
  • Royalti fee sebesar 5% dari omset setiap bulan
  • Modal investasi 300-400 juta tidak termasuk sewa bangunan
Kami akan memberikan fasilitas ekslusif berupa :
  • Suplai bahan baku
  • dukungan training SDM
  • dukungan design marketing promo
  • prosedur standar operational (SOP)
  • management of business assistant (MBA LELA) Outlet
-------------------------------------------------- Konsep Waralaba-----------------------------------------------------

Bagaimana Mengontrol Royalti Fee Dari Omset Setiap Bulannya?

Nah untuk mengontrol omset setiap bulannya dari setiap outlet yang berinvestasi di bisnis waralaba anda, maka anda membutuhkan sebuah aplikasi yang dapat memantau perkembangan bisnis anda. konsep sistemnya seperti dibawah ini :

konsep-sistem-waralaba
Konsep sistem untuk waralaba

Dengan aplikasi kasir android dari dokuku ini maka setiap pemilik waralaba dapat memantau hal berikut ini yaitu :
  1. Omset di masing-masing outlet.
  2. Pergerakan stock dimasing-masing outlet.
  3. Memantau perkembangan bisnis di masing-masing area.
  4. Dengan mengetahui nilai omset dimasing-masing outlet maka royalti yang wajib disetorkan oleh para franchise dapat dipantau kejujurannya. karena ada kalanya yang franchisee ini tidak melaporkan secara jujur omset penjualannya sehingga mempengaruhi nilai royalti yang harus disetorkan ke pemilik waralaba.
Demikianlah aplikasi kasir android dokuku penerapanya dalam konsep bisnis waralaba

Aplikasi Kasir Android Dokuku Dengan 2 Printer Bluethoot

Bisnis-fast-food
Bisnis anda memerlukan 2 jenis printer yang berbeda terutama untuk makanan dan minuman, maka aplikasi kasir android dokuku menyediakan fitur settingan printer :
  1. Printer Kasir berfungsi pada saat transaksi pembayaran
  2. Pinter Makanan berfungsi pada saat order makanan
  3. Pinter Minuman berfungsi pada saat order minuman
Pada saat ada pelanggan yang datang ke toko anda untuk memesan makanan dan minuman, dan anda memiliki dapur yang berbeda untuk menghandle pesanan tersebut, otomatis memerlukan sebuah fitur yang mempermudah anda dalam mempersiapkan pesanan pelanggan tersebut.

fitur printer dari aplikasi kasir android dokuku ini mensolusikan kendala tersebut, bagaimana saat proses transaksi order selesai, maka sistem akan memperintahkan kepada printer baik di dapur makanan dan minuman untuk mempersiapkan pesanan.

Untuk lebih detail silahkan saksikan video dibawah ini

Kenapa Pencatatan Penjualan Yang Rapi Mempelancar Bisnis Anda?

pencatatan-penjualan-mempelancar-bisnis
Bagi setiap pengusaha tentunya ingin mendapatkan sebuah laba dari setiap kegiatan bisnis yang dijalaninnya, namun bagaimana jika yang terlihat hanyalah sebuah ilusi. Kelihatannya laba namun nyatanya adalah kerugian di depan mata.

Pertanyaannya ko bisa seperti itu sih? ya karena selama ini pengusaha hanya berkutat kepada proses penjualan saja, pembukuan yang tidak rapi, dan tidak adanya management hutang piutang membuat kita hanya terpaku kepada omset yang datang setiap harinya.

Padahal untuk mengelola bisnis yang baik memerlukan 5 hal berikut ini yaitu :
  1. Pengelolaan aset lancar yang baik, terlihat dari cash flow perusahaan dalam menjalankan bisnis, bagaimana perusahaan mengatur keluar masuk uang untuk berbagai kegiatan penunjang bisnis. Karena cash is king (uang tunai adalah raja) inti dari pengelolaan perusahaan adalah aliran kas (cash flow) sehingga dengan terorganisasinya dana cash yang baik semua aktivitas perusahaan bisa selalu terjaga baik itu untuk dana operasional, hutang piutang yang jatuh tempo ataupun untuk kegiatan investasi perusahaan.
  2. Pengelolaan hutang yang tepat waktu, selain masalah kepercayaan yang akan muncul jika kita terlambat membayar hutang atau tagihan ke supplier, hal ini juga akan mempengaruhi ketersediaan produk yang digunakan sebagai bahan baku (jika anda usaha produksi) atau bahan jadi (jika anda retail) karena supplier sudah tidak terlalu percaya kepada anda untuk memberikan keleluasaan waktu pembayaran. 
  3. Pengelolaan Piutang yang ketat, kenapa piutang harus dikelola dengan ketat? karena piutang adalah uang anda yang masih ada ditangan pelanggan, pengelolaan piutang yang ketat dapat membantu menyelamatkan cash flow perusahaan agar menjadi lebih stabil dan kuat.
  4. Management Stock, ketersediaan stock menjadi hal yang sangat penting bagi usaha produksi dan retail, stock yang tersedia harus disesuaikan dengan ketersediaan tempat untuk penyimpanan, Jangan sampai stock yang disimpan ternyata adalah stock yang tidak diminati oleh pasar sehingga akan mempengaruhi penjualannya.
  5. Harta Tetap (Fixed Asset) Pengelolaan fixed asset juga menjadi sangat penting bagi perusahaan, karena ini merupakan aset perusahaan yang sewaktu-waktu dapat dijual untuk menambah modal perusahaan. Pengelolaan yang tepat tentu dapat menjadi nilai lebih pada saat proses penjualan asset tersebut. Jangan sampai nilai asset tersebut sudah habis dengan masa gunanya yang telah melewati batas sehingga tidak laku dipasaran.

Nah dari ke 5 hal tersebut diatas, maka pencatatan penjualan yang rapi tentu akan mempelancar bisnis anda? pertanyaannya adalah bagaimana mau rapi jika :
  1. Anda tidak mengetahui siapa saja pelanggan anda.
  2. Anda tidak mengetahui memiliki piutang ke siapa saja.
  3. Anda tidak mengetahui secara pasti produk apa saja yang paling laris di pasaran.
  4. Anda membutuhkan waktu untuk mengetahui jumlah stock yang tersedia di gudang.
  5. Anda kehilangan momentum penjualan karena keterlambatan memesan stock ke supplier.
  6. Terakhir adalah anda tidak mengetahui sebesar besar laba usaha anda.
Lalu bagaimana solusi terbaik untuk semua tantangan tersebut? Jawabannya dengan pencatatan yang baik dan teratur. Proses pencatatan yang baik sesungguhnya dapat anda lakukan dengan berbagai metode yaitu :

1. Manual

Beberapa point dalam proses pencatatan manual yaitu :
  • Memiliki 4 buku untuk mencatat 
    • Pembelian yang mengakibatkan hutang (buku hutang)
    • Mencatat penjualan yang mengakibatkan piutang (buku piutang)
    • Mencatat transaksi pembelian dan penjualan yang mengakibatkan keluar masuk barang (buku stock)
    • Mencatat penerimaan uang dan pengeluaran uang (buku kas)
  • Proses pencatatan manual memerlukan sebuah ketelitian yang tinggi sehingga jangan sampai ada kesalahan dalam pencatatan semua transaksi tersebut.

2. Menggunakan Sistem

Beberapa point dalam proses pencatatan menggunakan sistem yaitu :
  • Sistem telah menyediakan beberapa modul utama yaitu :
    • Modul Pembelian dengan menggunakan modul ini maka pengusaha dapat melakukan proses dokumentasi dimulai dari penerbitan pesanan pembelian, penerimaan tagihan. Hal ini berpengaruh terhadap penambahan stock dan hutang secara tersistemmatis.
    • Modul Penjualan dengan menggunakan modul ini maka pengusaha dapat melakukan proses dokumentasi dimulai dari penerbitan surat penawaran, penerbitan tagihan. Hal ini berpengaruh terhadap pengurangan stock dan penambahan piutang secara tersistemmatis.
    • Modul persediaan menyediakan berbagai fitur yang dapat menunjang kegiatan bisnis diantaranya modul stock opname, modul transfer stock dari outlet ke outlet yang semuanya akan mempengaruhi jumlah stock yang ada di dalam sistem.
    • Berbagai laporan yang dapat menunjang kegiatan bisnis yaitu :
      • Laporan penjualan per produk untuk mengetahui permintaan pasar.
      • laporan penjualan per customer untuk mengetahu pelanggan setia anda
      • laporan laba rugi untuk mengetahui jumlah keuntungan anda.
      • Laporan piutang, untuk menunjukan ke anda siapa saja pelanggan yang memiliki hutang ke anda
      • laporan hutang untuk memberitahukan ke anda kapan waktunya membayar tagihan anda ke supplier
      • laporan stock untuk mengetahui ketersediaan stock untuk menunjang kegiatan bisnis anda.
Dengan demikian proses pencatatan penjualan yang rapi akan mempengaruhi ke berbagai sisi di dalam bisnis anda, yang jika dikelola dengan baik dan tepat akan membuat bisnis anda semakin besar, namun jika salah dalam pengelolaannya akan mengakibatkan kehancuran. jangan lupa share ya :) terima kasih

Tujuh Rahasia Sukses Pengusaha Tionghoa


Kerja sama Indonesia china
Orang Tionghoa, khususnya yang hidup di perantauan, kerap dianggap bertangan dingin dalam berbisnis. Inilah 7 rahasia kaum Tionghoa menjadi pengusaha sukses! 
 
1. Terlibat sejak dini
Di kalangan pebisnis Tionghoa, melibatkan keluarga sejak dini adalah hal biasa. Bila seorang ayah membuka rumah makan, maka anak-anaknya ditugaskan menjadi pelayan, sedangkan istri menjadi kasir. Begitu anak beranjak dewasa, mereka sudah menguasai seluk-beluk bisnis di luar kepala dan menjalankannya tanpa canggung. 

2. Administrasi dan pembukuan yang baik

Sangat jarang toko yang dijalankan pengusaha Tionghoa kehabisan stok barang.Sebab mereka menerapkan sistem administrasi barang yang baik. Sedangkan pembukuan yang baik membuat arus kas berjalan lancar. 

3.  Dua puluh persen biaya hidup
Sebelum bisnis benar-benar sukses (dengan kata lain sudah kaya raya), orang Tionghoa terbiasa hidup sederhana, yaitu dengan cara menggunakan hanya 20 persen dari penghasilan mereka. Bila punya pendapatan Rp 10 juta, maka yang digunakan untuk biaya hidup hanya Rp 2 juta saja dan sisanya ditabung atau diinvestasikan. 

4. Berani ambil risiko
Keyakinan bahwa selalu ada kesempatan di setiap rintangan, membuat pengusaha Tionghoa lebih berani mengambil risiko. Kata gagal sepertinya sudah dihapus dari kamus mereka.  

5.  Survei dan belajar
Pengusaha Tionghoa yang akan memulai usaha tak segan bertanya dan belajar kepada siapa pun untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin mengenai usaha yang akan dimulainya. Mempelajari dengan sungguh-sungguh tentang usaha yang akan digeluti membuat usaha mereka cepat meroket, karena sudah tahu seluk beluknya. 

6. Pelayanan terbaik
Ada pepatah Tionghoa yang mengatakan, ‘Jika tak pandai tersenyum, jangan membuat toko.” Maksudnya, Anda harus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Tanpa pelayanan yang memuaskan, dijamin pelanggan akan pindah ke toko sebelah. 

7. Memelihara relasi
Pengusaha Tionghoa terkenal pandai menjaga hubungan dengan pelanggannya. Hal sederhana yang acap dilakukan adalah memberikan hadiah kepada pelanggan. Meski tak selalu berharga mahal, namun tetap akan meninggalkan kesan baik bagi pelanggannya, sehinga mereka ingin selalu kembali ke toko tersebut. 

Sumber : Pesona.co.id

Startegi Marketing dan Promosi Untuk Bisnis Anda 2

10 Tips Strategi Promosi Efektif yang Belum Anda Ketahui

download-aplikasi-kasir-android-strategi-promosi
Dalam memasarkan produk dari suatu brand, Anda akan memerlukan strategi promosi yang tepat pada sasaran. Dengan strategi promosi bisnis yang tepat, Anda akan meraih kesuksesan pada bisnis Anda. Bukan hanya itu, Anda juga akan mendapatkan kesempatan untuk mencapai target penjualan Anda dan juga mendulang brand awareness ketika strategi promosi dijalankan. Untuk mencapai itu semua, simak 10 tips dari strategi promosi bisnis berikut ini :

1.      Gunakan Media Sosial

Di era yang serba mobile ini, media sosial sudah menjadi suatu hal yang wajib dimiliki brand Anda. Melalui media sosial seperti Facebook dan Twitter. Anda dapat melakukan strategi promosi dengan memperkenalkan brand dan juga produk yang ingin Anda pasarkan kepada pengguna media sosial. Dengan menggunakan media sosial, maka pendekatan yang akan Anda lakukan menjadi lebih personal dan juga menjadi ‘lebih dekat’ dengan target market.

2.      Adakan Lomba

Siapa sih yang tidak suka menjadi pemenang? Tentu saja semua orang suka untuk memenangkan sesuatu. Oleh karena itu, menjadi salah satu penyelenggara kontes atau menjadi sponsor dalam salah satu kontes yang sedang direncanakan adalah ide strategi promosi yang baik. Dengan menampilkan logo Anda pada kontes atau perlombaan tersebut, maka brand yang akan Anda promosikan akan dikenal oleh peserta lomba.

3.      Bagi-bagi Produk

Jika brand Anda sedang ingin memperkenalkan produk atau varian baru dari produk yang pernah dikeluarkannya, maka salah satu strategi promosi yang cocok untuk dilakukan adalah dengan memberikan produk langsung kepadatarget market. Pembagian produk ini bisa diberikan secara cuma-cuma dalam bentuk sample atau tester.

4.      Mendata Pelanggan/Target Market

Mengumpulkan data pelanggan merupakan kegiatan yang kami rekomendasikan. Pada saat proses perkenalan produk ataupun penjualan berlangsung, pastikan Anda mendapatkan data pelanggan sesuai dengan kebutuhan Anda sehingga akan berguna untuk strategi promosi maupun rencana perusahaan berikutnya.

5.      Berikan Insentif untuk Setiap Rekomendasi

Berikan insentif bagi pelanggan setia Anda yang memberikan rekomendasi kepada calon pelanggan lainnya untuk menggunakan produk dari brand yang Anda pasarkan. Insentif dapat diberikan dalam wujud yang berbeda, seperti kupon diskon, sejumlah uang, atau produk Anda sendiri. Dengan cara tersebut, pelanggan setia Anda akan terus menggunakan dan semakin semangat untuk merekomendasikan produk Anda. Hal itu tentunya merupakan salah satu strategi promosi yang jitu!

6.      Tempatkan Produk di Tempat yang Tepat

Penempatan produk yang baik adalah penempatan produk pada toko yang dapat menambahkan angka penjualan. Anda bisa saja memindahkan produk Anda untuk diletakkan diantara 2 jenis produk lain yang merupakan komplementer dari jenis produk yang Anda jual. Anda juga bisa menempatkan produk yang Anda pasarkan pada ujung gang toko sehingga mudah untuk ditemukan. Dengan memanfaatkan segi letak produk dalam toko, tentunya ini menjadi strategi promosi yang jitu, bukan?

7.      Lakukan Kegiatan Amal/CSR (Corporate Social Responsibility)

Salah satu strategi promosi lainnya adalah dengan menunjukkan rasa peduli brand terhadap isu di sekitar masyarakat/target market yang biasa ditunjukkan melalui kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) sambil mempromosikanbrand atau  roduk teretentu yang ingin dipromosikan. Dengan kegiatan ini,brand Anda akan mendapatkan label baik dan disukai oleh masyarakat.

8.      Gunakan Barang Promosi

Dalam menjalankan strategi promosi, Anda boleh menggunakan barang promosi (seperti kaos, kalender dan merchandise lainnya) yang telah diberikan label berupa logo brand Anda sehingga ketika barang promosi tersebut digunakan oleh seseorang, maka barang tersebut telah mengingatkan orang disekitarnya untuk menggunakan produk dari brand tersebut.

9.      Susun Acara untuk Mengapresiasi Pelanggan

Selenggarakan acara bagi para pelanggan setia produk yang akan Anda promosikan. Susunlah acara yang menarik, banyak hadiah dan tanpa ada standuntuk berjualan serta tanpa harus memaksa para peserta membeli apa pun pada acara tersebut. Dengan strategi promosi melalui acara-acara tersebut, loyalitas dari peserta acara tersebut akan bertambah dan begitu juga rasa senang pelanggan dengan brand Anda.

10.  Lakukan Survey Pembeli setelah Penjualan


Untuk meningkatkan kualitas produk yang dipasarkan dan juga pelayanannya, maka ada baiknya bagi Anda untuk melakukan survey pada setiap pelanggan setelah penjualan. Anda bisa melakukannya di tempat, melalui telepon maupun melalui email. Tetunya strategi promosi berbentuk survey ini mempermudah pelanggan untuk menyampaikan baik pujian maupun keluhan tentang produk yang digunakan/dikonsumsi.
luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com